Jacq Daily

Pernah dengar brand Focallure? Kayaknya hampir semua bakal jawab "iya". Focallure terkenal karena harganya yang relatif terjangkau oleh banyak orang dan kualitas yang nggak buruk. Palet eyeshadow Tropical Vacation ini produk pertama Focallure yang aku cobain, sekaligus palet pertama aku. Sebelumnya aku cuma pernah punya yang tiga warna paling. Dan dulu tuh aku jarang pake eyeshadow karena memang ngehindarin makeup mata. Tapi sekarang-sekarang jadi suka pengen pake eyeshadow gitu kan (tetep jarang pake eyeliner dan mascara tapinya). Oke, so itu cerita singkat aku dan eyeshadow, LOL. Back to paletnya Focallure ini. Brand ini ngeluarin banyak palet dan cantik-cantik parah. Kalau diliat dari segi harga, si Tropical Vacation ini di golongan menengahnya palet Focallure. Ada yang lebih murah dari dia, ada yang lebih mahal. Terus gimana soal kualitasnya? Kita bahas dulu packaging dan warna-warnanya. Packaging-nya nggak bulky, tapi tetap cukup besar, kok, ukuran eyes

Kamu suka liptint karena meninggalkan stain yang cakep? Kamu pengin pakai yang glossy-glossy biar bibir kelihatan lebih sehat dan segar? Mau pewarna bibir yang lembut dan nyaman? Nah, Juicy Lasting Tint dari rom&nd bisa jadi pilihan yang oke banget! Liptint ini berukuran seperti rata-rata liptint lain. Bentuknya juga standar, tapi dengan tube glossy yang cute dan warnanya beda-beda sesuai warna tint-nya. Di tube juga ada tulisan nama warnanya, jadi nggak bakal bingung kalau punya beberapa Juicy Lasting Tint. Wanginya enak. Mungkin aroma buah; nggak nyegrak dan enak aja. Kalau menurut situs Olive Young, setelah dibuka, dia aman dipakai sampai 18 bulan kemudian. Mudah-mudahan aja bener, ya, soalnya aku jarang pakai lipstik atau liptint atau lipcream sampai habis. LOL, maafkan aku yang nggak bisa di satu pewarna bibir aja. Dari Olive Young, aku juga lihat ingredients-nya. Nggak ada yang aneh-aneh. Aku sangat menghindari paraben (untungnya di sini nggak ada) dan ng

Drama Korea Search: WWW menceritakan tiga wanita karier di perusahaan situs pencarian semacam Google dan Yahoo . Mereka sama-sama punya posisi bagus di pekerjaan, juga berambisi dan penuh passion pada yang mereka kerjakan. Ada Bae Tami yang baru pindah menjadi manajer Barro karena diperlakukan tidak adil di Unicon , Cha Hyeon yang sudah lama membangun mimpi di Barro, serta Ga Gyeong yang dipaksa menjadi suruhan ibu mertuanya melakukan pekerjaan kotor di Unicon. Di beberapa episode-nya, dihadirkan situasi serta istilah seputar teknologi dan marketing dengan lugas. Hal-hal tersebut membuat Search: WWW yang berlatar perkantoran ini patut jadi pilihan tontonan. Selain kinerja mereka; masalah pekerjaan ; dan intrik dengan kantor rival, tiga tokoh utama wanita di Search: WWW juga punya kisah romance masing-masing. Tami dengan Morgan , direktur startup game, yang jauh lebih muda dan Morgan ingin menikah sementara Tami tidak. Ada Hyeon dengan Ji Hwan , a

Drama Korea Voice ber-genre thriller, berpusat di call center kepolisian. Dengan kesuksesan Voice 1 dan Voice 2 sebab jalan cerita dan penyuguhan yang menarik, Voice dibuat berbagai remake seperti versi drama Jepang juga drama Thailand.   Voice 3 meneruskan cerita season 2 di mana para polisi petugas call center dan detektif berupaya mencari penjahat utama dalam dunia siber. Kejahatan yang rupanya berupa penjualan tubuh manusia ini cukup pelik. Belum lagi masalah detektif Do yang harus melawan sisi psikopat dalam dirinya. Drama Korea Voice 3 memadukan budaya Jepang dengan lumayan kental ke dalam dramanya. Ini karena detektif Do sewaktu kecil tinggal di Jepang dan jalan cerita utama berkaitan dengan masa lalunya. Namun, tak hanya Jepang , Voice 3 juga melakukan asimilasi dengan budaya barat dan Indonesia . Betul, ada karakter yang berasal dari Indonesia dan muncul dalam salah satu kasus. Tokoh ini diperankan Yannie Kim , aktris asal Indonesia yang te

Kill It sangat direkomendasikan bagi kamu yang suka genre aksi yang dikombinasikan dengan sedikit romansa. Yap, Kill It menyuguhkan dua hal itu dan pengemasannya menarik. Akting serta chemistry para pemain bisa membuat kita masuk ke dalam cerita. Tokoh utamanya bernama Kim Soo-Hyun yang diperankan Chang Ki-Yong . Ki-Yong sebelumnya lebih banyak berperan dalam drama-drama romantis. Namun belakangan, peran romantisnya juga melibatkan sedikit adegan aksi. Ki-Yong awalnya muncul sebagai pemeran pria pembantu, seperti di The Liar and His Lover (sebagai drummer band Crude Play); Go Back Couple ; dan My Mister . Ki-Yong mendapat peran utama prianya di Come and Hug Me (drama romantis dengan sentuhan genre action). Akting Ki-Yong di Kill It patut diacungi jempol. Adegan aksinya on point . Sementara itu, ekspresinya bisa sesuai dengan keadaan. Di Kill It, awalnya dia begitu dingin dan banyak diam, jadi ekspresi sangat berperan penting. Ki-Yong juga berhasil menunjukka

Anime berjudul The Promised Neverland diadaptasi dari komik berjudul sama (atau dalam bahasa Jepangnya adalah Yakusoku no Neverland ) hasil kolaborasi Posuka Demizu dan Kaiu Shirai. Komiknya masih on-going di Shonen Jump, begitu pula versi tankoubon-nya. The Promised Neverland memiliki tiga tokoh utama, yakni Emma ; Norman ; dan Ray . Mereka adalah tiga dari puluhan anak penghuni panti asuhan Grace Field . Di panti asuhan ini mereka bisa bersenang-senang, bermain bersama, makan-makanan enak, serta berseragam bersih. Pengurus mereka disebut “ Mama ”. Namun, suatu ketika Emma dan Norman melihat hal “baru”. Mereka jadi tahu, anak yang keluar dari panti asuhan mereka tidaklah menuju keluarga yang mengadopsinya, melainkan untuk dijual menjadi makanan iblis. Dan, Mama terlibat dalam perdagangan ini. Terbayang horornya? Peternakan manusia, iblis, jadi makanan, serta Mama yang di kulit luarnya terlihat baik tapi bisa seketika menyeramkan. Nah, versi anime-nya meny

Over Drive adalah satu dari sedikit film Jepang yang tayang di bioskop Indonesia (bila dibandingkan dengan film berbahasa Inggris). Dibintangi oleh para pemain kelas atas, Over Drive juga menyuguhkan jalan cerita dan perwujudan skrip yang menarik, serta pengambilan gambar di tempat-tempat indah. Over Drive menceritakan dua kakak beradik yang bergelut di dunia balap. Sang kakak, Atsuhiro Hiyama, diperankan Masahiro Higashide , merupakan mekanik andal. Dia memimpin tim mekanik di Spica dan siap siaga memperbaiki mobil adiknya yang rusak karena balapan. Atsuhiro juga terus mengulik mesin agar mobil balap rally bisa menjadi lebih cepat. Sementara itu, sang adik, Naozumi Hiyama, diperankan Mackenyu Arata , seorang yang tidak peduli dengan sekitar dan hanya memedulikan menjadi nomor satu dalam balapan. Dia tidak takut memacu mobilnya menantang kematian, tanpa mendengar perkataan pendampingnya di balapan dan pesan Atsuhiro. Hubungan dua kakak adik ini tidak akur sejak lama. Padah

Tonari no Kaibutsu-kun alias My Little Monster yang berasal dari manga atau komik berjudul sama buatan Robico serta telah diadaptasi menjadi serial anime. Di live action-nya, Masaki Suda dan Tao Tsuchiya , menjadi tokoh utama, yakni berturut-turut Haru Yoshida dan Shizuku Mizutani (Mitty). Ada pula Yuki Furukawa sebagai kakak Haru dan Yuki Yamada menjadi Yamaken teman les Mitty. Beberapa pemainnya telah dikenal netizen. Seperti, Suda yang telah bermain di Drowning Love; film drama, dan Tamiou; serial televisi komedi. Sementara itu, yang memerankan Mitty yang datar, ada Tsuchiya, yang telah berperan di live action Samurai X bersama Takeru Satoh. Selain itu, ada Furukawa yang juga terkenal lewat serial drama Itazura na Kiss. Tonari no Kaibutsu-kun bercerita tentang Mitty, perempuan yang serius hanya ingin belajar di Sekolah Menengah Atas, dan Haru, laki-laki yang suka bertengkar. Setelah Mitty lebih mengenal Haru, ternyata alasan di balik itu cukup mulia. Itu karena Haru ing